Anggran Hampir 1 Miliar, Ini Hasil Kerja TMMD 112 di Kabupaten Belu yang Kini Dilidik Kejati NTT

NusraInside - Pekerjaan pembukaan jalan dan jaringan perpipaan air bersih yang menelan anggaran hampir 1 miliar melalui program TNI Menunggal Masyarakat Desa atau TMMD 112 di Desa Leosama kabupaten Belu saat ini tengah dilidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTT.

Saat ini Penyidik Kejati NTT tengan memeriksa sejumlah pihak terkait peleksanaan program yang menelan anggaran hampir satu miliar tersebut. Disinyalir, program ini sarat korupsi sehingga Kejati NTT melakukan penyelidikan.

Baca Juga: Kejati NTT Lidik Poyek TMMD Tahun 2021 di Kabupaten Belu

Meski anggaran yang dihabiskan mencapai Rp989.100.000, namun kondisi jalan yang dikerjakan pada akhir tahun 2021 ini sangat memprihatinkan dan tidak nampak seperti sebuah ruas jalan.

Pantauan awak media ini beberapa waktu lalu, kondisi jalan yang baru selesai dikerjakan tersebut ternyata sangat sulit untuk diintasi, jangankan kendaraan roda empat. Kendaraan roda dua saja kesulitan untuk melintas.

Hal ini dikarenakan badan jalan tersebut kondisinya seperti sungai kering berbatuan dan bertebing sehingga menyulitkan pengendera. Butuh perjuangan untuk melintasi jalan tersebut karena kondisinya sangat parah.

Baca Juga: Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Pos Inbate Bantu Renovasi Rumah Warga

Kasi Penkum dan Humas Kejati NTT, Abdul Hakim, S. H, Kamis 16 Maret 2023 seperti dirilis OkeNusra, mengatakan bahwa dalam kasus dugaan koneksitas tindak pidana korupsi di Kabupaten Belu, tim penyidik Tindak Pidana segera memriksa sejumlah saksi.

Sementara terkait sumber anggaran pekerjaan jalan TMMD tersebut, awak media ini belum mendapatkan informasi dari pihak Pemkab Belu melalui Kepala Badan Keuangan.

Baca Juga: Kecewa dengan Pemkab Belu, SSB Bintang Timur Gulung Tikar dari Atambua

Tidak hanya itu, Kodim 1605 Belu juga hingga saat ini belum memberikan informasi resmi terkait program TMMD 112 yang dilaksanakan pada tahun 2021 lalu.

Beberapa pejabat di lingkup Kodim 1605 Belu yang dihubungi awak media ini pada Jumat 17 Maret 2023, enggan berbicara soal program TMMD 112 di Desa Leosama.***